ramadhan datang lagi....
terima kasih ya Allah ..
izinkanku bertemu dengannya kembali... :)
teman-teman,
Pernahkah teman-teman mendengar kata ‘puasa’? teman-teman pernah berpuasa? Sebagai muslim yang baik kita harus mengetahui dan melaksanakannya. Puasa adalah menahan diri dari makan, minum dan hal-hal yang membatalkan puasa serta mengendalikan diri dari hawa nafsu mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Ibadah puasa mempunyai banyak manfaat, antara lain dapat melatih diri dalam mengendalikan hawa nafsu, menghindarkan dari perbuatan maksiat, perkatan buruk atau kotor, dan perbuatan lain yang menjurus ke hal yang tidak baik. Dengan berpuasa manusia merasa dekat dengan Allah swt dan diharapkan bisa membina jiwa serta keteguhan iman dari berbagai cobaan dan rintangan sehingga bersih hati dari perbuatan tercela yang dilarang oleh agama Islam.
Teman-teman perlu tahu bahwa puasa itu ada beberapa jenis seperti berikut:
- Puasa wajib : puasa yang diwajibkan pada setiap muslim, yaitu puasa Ramadhan, puasa qada, puasa nazar dan puasa kafarah (denda).
- Puasa sunat : puasa yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh seorang muslim, seperti puasa arafah (9 Zulhijah), puasa A'syura (10 Muharam), puasa Isnin dan Khamis serta puasa 6 hari di bulan syawal.
- Puasa haram : puasa pada hari raya Aidilfitri (1 Syawal), Aidiladha (10 Zulhijjah) dan hari–hari Tasyrik (11, 12 dan 13 Zulhijjah).
Syarat wajib puasa
Syarat wajib puasa adalah sebagai berikut.
- Berakal sehat (orang gila tidak wajib berpuasa).
- Baligh (cukup umur).
- Kuat melaksanakan puasa.
- Beragama Islam (orang yang bukan islam tidak sah puasanya).
- Mumayiz (dapat membedakan yang benar dan yang salah).
- Suci dari haid (darah kotor) dan nifas (darah orang melahirkan).
- Pada waktu yang dibolehkan berpuasa.
Rukun puasa
- Niat : Niat puasa hendaknya dilakukan pada malam hari sebelum terbit fajar. Untuk puasa Ramadhan boleh sekali niat di malam pertama ramadhan untuk satu bulan. Niat boleh dilakukan dalam hati dan boleh diucapkan dengan lisan. Jom baca sama2 :)
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ الشَّهْرَ
رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلّهِ تَعَالَى
“Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan
kewajiban di bulan Ramadan tahun ini kerana Allah ta’ala”
2. Menahan
diri dari segala yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam
matahari.
Sunnah puasa
- Menyegerakan berbuka jika yakin bahwa matahari telah terbenam
- Berbuka dengan yang manis-manis, misalnya kurma dan anggur serta minum air putih.
- Berdoa pada waktu atau setelah selsai berbuka puasa. Doanya adalah sebagai berikut:
- Makan sahur
- Mengakhirkan makan sahur
- Memberi makan kepada orang yang berbuka puasa
- Memperbanyak bersedekah jariyah
- Memperbanyak membaca al-Quran dan memahami artinya.
- Memperbanyak ibadah-ibadah sunah yang lain
Hal-hal yang membatalkan puasa
- Makan dan minum dengan disengaja
- Muntah dengan disengaja
- Berubah akal seperti gila, mabuk dan pingsan
- Berhubungan suami istri
- Murtad (keluar dari agama Islam)
- Keluar darah haid atau nifas bagi wanita.
Orang yang diperbolehkan tidak
berpuasa
- Orang yang sakit parah harus mengqada, iaitu mengganti sejumlah hari yang ditinggalkan (hari pada saat tidak berpuasa)
- Orang yang dalam perjalanan jauh atau musafir, wajib mengqada atau mengganti puasa pada hari yang lain.
- Orang lanjut usia berkewajiban membayar fidyah, iaitu bersedekah tiga perempat liter beras kepada fakir miskin selama ia tidak berpuasa pada bulan Ramadhan.
- Orang yang sedang hamil dan menyusui, berkewajiban membayar fidyah (denda)